Pipa Biru

Informasi Menarik | kesehatan | Gadget | Pendidikan | Wisata | Tips Dan Triks | Islam | Bisnis Online

Kenapa Jari Tangan Ada 5? Apa Fungsi Masing-masing Jari Tangan

Advertisement

Kenapa jari tangan ada 5? Apa fungsi masing-masing jari tangan

jari tangan

 Mungkin kita jarang memperhatikan apa yang sudah lumrah di sekitar kita karena ya memang adanya begitu. Jari misalnya, kenapa tangan kita memiliki 5 jari, kenapa tidak 4 atau 3 saja? Kadang terlintas pertanyaan-pertanyaan demikian ketika melihat orang yang jari tangannya hilang 1 atau 2 akibat kecelakaan atau cacat bawaan. Kenapa 5, jawabnya takdir. Ya sudah kalau jawabnya takdir macet disitu aja. Tuhan pasti mencipta bukan tanpa alasan begitu juga ketika menciptakan jari tangan yang jumlahnya ada 5 dengan bentuk sedemikian rupa. Kalau jawaban secara general sih pastinya untuk memudahkan aktivitas manusia, tapi apa ya kira-kira peran masing-masing jari tangan? Let’s talk this guys ...
  • Bahwa jari tangan di buat terpisah menjadi 5 ternyata ada maksudnya. Coba kalau jari itu Cuma 1 bagian yakin tidak dapat digunakan untuk memegang. Begitu pun juga kalau Cuma dua 2 bagian hanya dapat dipakai untuk menjepit seperti kepiting. Dan seandainya lebih dari lima 5, misalnya enam 6 maka sudah pasti tidak ada yang namanya jari tengah. Kalau dibuat tujuh 7 memang ada yang namanya jari tengah, tapi yang dua 2 lagi namanya apa. Hayoo enaknya dikasih nama apa yee...
  • Kelima ujung jari dihiasi dengan lempengan kuku yang keras, ini pun ada tujuannya. Coba kita bayangkan seandainya kuku itu tidak ada. Jari-jari kita hanya terdiri dari daging rasanya dari tampilan akan kelihatan jelek. Disamping kegunaan lain dari kuku itu sendiri. Apa kita akan merasa nyaman untuk menggaruk bagian tubuh kita yang gatal jika tanpa kuku. Saya yakin, pasti kita tidak nyaman. Atau jika kita akan mengambil sebatang jarum di lantai (dipermukaan yang rata) tanpa adanya kuku mana mungkin kita dengan mudah melakukannya. Kalau kita coba pasti sangat susah atau malah jari akan terluka. Kuku juga diciptakan dapat tumbuh memanjang samap batas tak tertentu. Walau dapat tumbuh, ujung kuku tidak memiliki rasa sakit saat dipotong (seperti halnya pada rambut). Seandainya kuku terasa saat dipotong tentulah manusia akan dala kesusahan yang besar. Karena manusia membutuhkan orang lain (dokter) untuk melakukannya. Disamping itu berapa besar biaya yang harus dikeluarkan saat akan memotong kuku. Ini yang patut kita syukuri. Walau ujung kuku itu tidaklah terasa akit saat dipotong, namun ujung kuku masih dapat merasakan (memberi informasi) pada tubuh manusia (dalam hal ini jari). Seperti saat kita mengorek/membersihkan lubang hidung atau telinga kita atau saat kita mengambil sesuatu (jarum misalnya). Coba jika ujung kuku ini tidak dapat merasakan (memberi informasi) pasatilah kita manusia akan mengalami kesakitan atau kesusahan saat melakukan kegiatan tersebut.
  • Satu jari terpisah (ibu jari/jempol) jauh dari yang empat berbeda dengan jari kaki anda, dengan jumlah ruas yang hanya dua juga ada maknanya. Disamping itu arah tekukan ibu jari pun berbeda dengan yang empat dan dibuat jauh lebih besar. Maknanya apa? Arah tekukan yang dibuat berbeda itu berfungsi sebagai pengikat/pemersatu empat jari kita saat dikepalkan. Sedangkan dibuat lebih besar agar lebih kuat dan seimbang dengan 4 jari lainnya pada saat kita memegang sesuatu (seperti memegang gelas, tongkat atau saat bergantung) seandainya ibu jari dibuat lebih kecil (misal sebesar kelingking) dan jumlah ruasnya lebih dari dua 2 maka pastilah kita tidak akan sempurna dalam memegang sesuatu.
  • Satu jari yang ujung (kelingking) dibuat jauh lebih kecil dari yang lainnya. Hal ini karena fungsi umumnya jari kelingking itu untuk mengorek. Dan yang pasti dua 2 pasang lubang pada manusia besarnya tidak lebih besar dari jari kelingking masing-masing orang. Anda bisa pastikan bahwa lubang hidung dan telinga kita tidaklah jauh berbeda dengan besar (diameter) jari kelingking kita. Yah kecuali bagi orang yang (maaf…) jarinya jempol semua atau jarinya kelingking semua kari badannya yang kerempeng.
  • Jari-jari tangan dibuat beruas. Hal ini terkait dengan fungsinya yang banyak. Seandainya jari itu tidak beruas, hanya berupa batang maka dapat dibayangkan fungsi utamanya untuk memegang akan tidak sempurna. Atau hanya dibuat satu ruas saja pun juga tidak sempurna dalam kegunaannya. Begitu juga jika jumlah ruasnya lebih dari yang ada saat ini seperti 4 atau 5 ruas, maka dapat dipastikan manusia akan kesusahan dalam menggunakannya.
  • Bahwa jari (tangan) manusia dibungkus oleh kulit yang berbeda antara permukaan telapak dan bagian punggung. Hal yang sama pada jari kaki. Dimana kulit bagian telapak dibuat lebih tebal dibanding bagian punggung. Karena fungsinya lebih banyak digunakan pada bagian telapak, maka kulit bagian telapak dibuat tebal dan lebih liat. Disamping itu, permukaannya dibuat lebih kasar – adanya garis-garis atau pada bagian ujung jari dikenal dengan nama sidik jari. Garis-garis ini mempunyai fungsi yang tidak jauh berbeda pada kembang/grip pada ban kendaraan. Selain itu warna kulit telapak dan punggung dibuat berbeda.  Bagian telapak dibuat lebih terang (putih kemerah-merahan) dan relatif tidak berubah warna. Dan hampir semua jenis ras manusia memliki warna yang sama pada bagian telapak. Sedangkan bagian punggung warnanya akan sama dengan warna kulit secara umum dan dapat berubah seperti warna kulit kita saat berjemur dibawah terik matahari.
  • Dan sungguh tak akan terjangkau oleh akal manusia, bahwa permukaan jari – telapak tangan – dihiasi dengan sistem saraf dan sensor yang maha sempurna. Sehingga dengan sistem saraf dan sensor ini, jari kita akan dapat membedakan kekuatan yang dibutuhkan saat kita mengangkat sesuatu benda. Benda yang mudah pecah dengan benda yang keras akan berbeda sentuhannya (kekuatan yang diberikan) pada permukaan benda tersebut. Walau saat telah ada robot yang paling canggih namun fungsi jari (lengannya) masih terbatas pada data benda yang telah disimpan sistemnya. Sehingga setiap benda yang berbeda maka perlu dilakukan instal data mengenai benda tersebut ke dalam sistem robot.

Demikianlah sebagian kecil hikmah dibalik penciptaan jari tangan manusia dari sejuta bahkan lebih. Secanggih apapun buatan manusia dan sejenius apapun manusia, sungguh tidak akan dapat menyamai sekecil apapun dari penciptaan jari (tangan) manusia. Jangankan untuk membuat yang menyerupai, menghitung dan memikirkan hikmah dan kegunaan jari tangan itu sendiri pun seluruh manusia pasti kewalahan dan tidak akan mampu.

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Google+

Artikel Terkait Mengenai : Kenapa Jari Tangan Ada 5? Apa Fungsi Masing-masing Jari Tangan

Tampilkan Komentar
Hide comments

0 komentar:

Posting Komentar